Pengabdian kepada Masyarakat  

Dosen Kriminologi UIR Lakukan Pelatihan Entrepeneur bagi WBP di Lapas  Perempuan Kelas II A 

Dosen dan mahasiswa program studi ilmu Kriminologi Universitas Islam Riau (UIR) foto bersama usai melakukan kegiatan pelatihan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Pekanbaru

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, dosen dan mahasiswa program studi ilmu Kriminologi Universitas Islam Riau (UIR) melakukan kegiatan pelatihan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Pekanbaru. Dalam kegiatan itu, dengan tema Membangun Jiwa Enterpreneurship di masa Covid 19 Bagi WBP di Lapas Perempuan Kelas II A Pekanbaru. Sementara kegiatan ini telah  dilaksanakan pada tanggal 13 November 2021oleh tim dari Prodi Kriminologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIR

Menurut Dr Syahrul Akmal Latif, M.Si selaku dosen dan ketua tim mengatakan, bahwa para warga binaan pemasyarakatan (WBP) ini nantinya mereka harus siap dalam menghadapi suatu tantangan baru akibat dampak dari pandemi covid-19 yang telah memengaruhi perilaku manusia dengan kebiasaan adaptasi baru. Tentu hal ini juga akan dirasakan oleh anak warga binaan yang akan menghadapi situasi selepas menjalani masa pembinaan di Lapas Perempuan Kelas II A Pekanbaru. 

''Maka dari itu, untuk tetap memaintance kemampuan dan juga skill para WBP ini dilakukan pelatihan untuk membangun jiwa kewirausahawan (entrepeneur). Mulai dari tahap perencanaan produksi, hingga membangun branding sebagai salah satu strategi dalam memasarkan produk,'' ujar Syahrul. Kegiatan pelatihan  ini diikuti secara antusias oleh 20 orang WBP di Lapas Perempuan Kelas II A Pekanbaru dengan beberapa pemaparan materi dan sesi tanya jawab oleh para dosen dari M. Arsy Ash Shiddiqy, S.IP.,MA, Nery Widya Ramailis,S.Sos, M.Krim, M. ZulherawanM.Soc.Sc serta beberapa mahasiswa kriminologi Ilham Prayoga dan M Maulana.

Dalam kegiatan pelatihan ini menjelaskan tentang bagaimana memunculkan jiwa entrepeneur dan branding sebagai strategi pemasaran suatu produk. Agar tercapai maksud dan tujuan dari pelatihan ini yaitu bertahan hidup dimasa pandemi covid-19 dengan cara yang benar, baik dan modern. ***


Berita Lainnya...

Tulis Komentar